Instalasi Windows Server 2016

Assalamualaikum Wr Wb

Kali saya akan sharing tentang Cara Menginstall Windows Server 2016 menggunakan Virtual Box.

Sebelum itu, saya akan memberitahu persyaratannya :

Processor

1.4 GHz 64-bit processor
Kompatible dengan set intruksi x64
Mendukung NX dan DEP
Mendukung CMPHXCH16b, LAHF/SAHF and Prefetch
Mendukung penerjemahan alamat tingkat dua yaitu EPT dan NPT

RAM

512 MB (2GB untuk opsi penginstalan server dekstop experience)
File local dan sizenya harus lebih dari 50GB

Lalu kita harus punya aplikasi VM Virtual Box karena menginstallnya menggunakan virtual dan kita juga harus mempunyai file ISO Windows Server 2016 terlebih dahulu.

untuk virtualbox dapat di download di link ini https://www.virtualbox.org/wiki/Downloads

Langsung saja masuk ke langkah-langkah menginstall Windows Server 2016

1. Buka aplikasi VirtualBox.

2. Lalu ketikkan nama anda atau terserrah, lalu ubah version ke other windows.

3. Lalu ubah ke 2GB/2048MB, Next.

4. Lalu klik Create

5. Lalu langsung next lagi saja, dikarenakan menggukan

6. Langsung Klik Next saja.

7. Sizenya ubah menjadi lebih dari 50GB.. Kalau saya mengubah ke 70GB

8. Setelah itu akan muncul tampilan seperti di bawah ini.

9. Lalu Klik Settings

10. Lalu pilih storage>empty>lalu klik gambar seperti CD, pilih Choose File

yaitu untuk mencari file ISO yang akan kita install.

11. Pilih file ISO-nya (Windows Server 2016), Lalu Open

12. Jika sudah ada filenya seperti yang sudah saya tandai,, Kita klik OK

14. Lalu klik Start seperti dibawah ini..

15. Kalau sudah klik start, maka anda akan masuk ke tampilan seperti ini.. Lalu pada tahap ini, anda dapat memilih waktu dan keyboardnya yang akan kita gunakan.

16. Lalu klik Install Now, seperti gambar di bawah ini

17. Jika ada tampilan seperti ini, Anda pilih baris yang ke 2,, Lalu Next

18. Lalu akan muncul tampilan seperti ini.. Centang I accept.. Lalu Next.

19. Lalu pilih Custom,,

20. Pada tahap ini adalah pembagian Partisi Harddisk. Saya membagi partisi menjadi 2 partisi yaitu untuk Local disk C dan D.. Masing-masing 35GB

21. Cara membagi partisinya adalah klik New>Lalu bagi berapa banyak partisi yang akan anda gunakan pada partisi ini>Apply.

22. Jika ada tampilan seperti dibawah ini,, klik OK
Lalu akan muncul partisi baru.

23. Partisi yang baru tersebut di klik,, setelah itu klik New>langsung Apply.

24. Lalu klik Partisi pertama tadi,, setelah itu klik Next..

25. Lalu akan muncul tampilan seperti ini,, anda tunggu saja sampai selesai..

26. Jika ada tampilan seperti ini,, diamkan saja.

27. Lalu anda akan diminta untuk mengisi password (lebih baik anda mengisi kombinasi simbol, angka dan huruf/ isi password yang sulit).. Lalu klik Finish.

28. Lalu akan muncul tampilan seperti dibawah ini,, anda ikuti langkah saya lakukan..

29. Lalu anda akan diminta memasukkan password yang sudah anda buat sebelumnya..

30. Anda dapat memilih Yes dan No.. perbedaannya Kalau Yes jaringannya akan terhubung ke Internet apabila ada internetnya... sedangkan No anda diminta untuk mengkonfigurasi sendiri jaringannya. (Kalau saya memilih No)

31. Lalu Klik kanan pada gambar jaringan/monitor.. Lalu klik Open Network and Sharing Center... Lalu pilih change adapter setting.

32. Lalu klik kanan Ethernetnya,, lalu klik Properties.

33. Pilih yang IPV4.. Lalu klik properties.

34. Lalu klik Use the following IP address.. Lalu masukkan IP yang anda sudah siapkan.. Lalu klik OK.. Tunggu sesaat.

35. Jika anda ingin melihat IP addressnya sudah ada atau belum.. anda dapat melihatnya di details.. berikut caranya.. Ethernet klik kanan> Pilih Details.

36. Lalu saya akan mengubah Name Computer menjadi nama saya.. klik Windows,, lalu pilih Sever Manager.

37. Anda ikuti tahap pada gambar dibawah ini.

38. Jika ada tampilan seperti ini, anda klik OK.

39. Setelah itu anda klik close,, maka anda akan diminta untuk Restart.. Pilih Restart Now jika ingin melihat nama komputer sudah terubah atau belum.

40. Lalu anda lakukan cara seperti dibawah ini.. Lalu anda akan diminta untuk memasukkan password yang sama seperti sebelumnya..

41. Ternyata Nama Komputer sudah terubah menjadi nama saya.. yaitu Fiki

42. Lalu saya akan mengubah nama partisi Data D, menjadi nama saya. Dengan memFormat data D tersebut. setelah itu klik start.......

Note: Anda dapat langsung menulis nama apa untuk mengganti nama data D dengan cara mengisi di colom Volume Label